Sukabumi.swaradesaku.com.Terminal Cibadak sedang dalam tahap pembongkaran, menurut desas-desus dari sebagian orang yang berada di lokasi terminal bahwa pembongkaran tersebut untuk dibangun pasar dan terminal baru di cibadak. Untuk sementara terminal yang sudah dibongkar dijadikan tempat penampungan sementara bagi para kios, toko dan para PKL yang dulu berjualan di belakang terminal.(19/11/19)
Dalam pembongkaran terminal dan pasar yang berada di lokasi belakang terminal menyisakan beberapa permasalahan yang cukup rumit seperti yang di keluhkan oleh salah satu sopir angkutan jurusan nagrak-cibadak yang enggan di sebutkan namanya menuturkan ” dengan di bongkarnya terminal dan setelah dibongkar dijadikan tempat penampungan para pedagang membuat kami para sopir angkot susah untuk ngetem. Kami hanya ngetem cari penumpang di luar terminal, walaupun menyebabkan kemacetan mau apa lagi, kami juga perlu mengejar setoran” tuturnya.
Hal senada diungkapkan oleh penumpang angkutan umum jurusan Sukabumi-bogor (I) mengeluhkan kondisi jalan di Cibadak yang langganan macet malah lebih parah bertambah macet akibat pembangunan di lingkungan terminal dan malah dijadikan tempat penampungan sementara para pedagang.
” Sudah suasana panas hari ini ditambah kemacetan langganan di Cibadak ditambah lagi ada pembongkaran terminal yang alih fungsi jadi penampungan pedagang sementara, angkot pada ngetem dimana-mana. Saya berharap pihak pemerintah bisa memperhatikan lalu lintas di sekitar terminal yang sedang di bongkar” keluhnya.
Dalam perencanaan pembangunan kota diharapkan pemerintah meninjau dan mengkaji ulang dampak dari pembangunan infrastruktur. Mulai dari Amdal dan Andalain yaitu kajian mengenai dampak lalu lintas dari pembangunan pusat kegiaatan infrastruktur.(Fz/Red)
