Cirebon.swaradesaku.com. Pemerintah Kabupaten Cirebon terus menggenjot pembangunan infrastruktur di berbagai wilayah sebagai upaya meningkatkan konektivitas dan kesejahteraan masyarakat. Salah satu proyek yang saat ini tengah dikebut adalah peningkatan Jalan Karangwareng–Sumur Kondang yang dinilai sangat vital bagi aktivitas warga.
Pekerjaan peningkatan jalan tersebut dilaksanakan oleh CV. Seruni Jaya Abadi dengan nilai pagu anggaran sebesar Rp 1.043.491.000 yang bersumber dari anggaran pemerintah daerah. Proyek ini menjadi salah satu prioritas karena jalan Karangwareng–Sumur Kondang merupakan akses penting yang menghubungkan antarwilayah serta menunjang mobilitas dan aktivitas ekonomi masyarakat setempat.
Ditemui di lokasi proyek, salah satu perwakilan dari pihak pelaksana Deksu menyampaikan bahwa progres pengerjaan saat ini telah mencapai sekitar 50 persen. Sebelumnya, kondisi jalan tersebut rusak parah, berlubang, dan kerap menyulitkan pengguna jalan, terutama saat musim hujan.
“Kami dari pihak pemborong berkomitmen melaksanakan pekerjaan ini sesuai dengan spesifikasi teknis dan RAB yang telah ditetapkan. Kami juga akan berupaya maksimal agar hasil pekerjaan memiliki kualitas yang baik dan dapat bertahan lama,” ujar deksu perwakilan pelaksana di lapangan, (25/12).
Sementara itu, salah seorang warga setempat, Rohmat, mengaku sangat bersyukur dan bangga atas dimulainya perbaikan jalan yang selama ini menjadi keluhan masyarakat. Menurutnya, perubahan kondisi jalan sudah mulai dirasakan meski pengerjaan belum sepenuhnya rampung.
“Alhamdulillah, kami sebagai warga sangat bersyukur. Jalan ini sebelumnya rusak berat dan sulit dilalui, apalagi saat hujan. Sekarang meskipun baru sekitar 50 persen dicor beton, dampaknya sudah mulai terasa dan perjalanan jadi lebih nyaman,” ungkap Rohmat.
Ia berharap pengerjaan proyek tersebut dapat diselesaikan tepat waktu dengan kualitas yang baik, sehingga manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka panjang oleh masyarakat.
Lebih lanjut, Rohmat menambahkan bahwa Jalan Karangwareng–Sumur Kondang memiliki peranan strategis sebagai jalur penghubung antarwilayah serta menjadi akses utama warga dalam menjalankan aktivitas sehari-hari, mulai dari bekerja, berdagang, hingga keperluan pendidikan dan kesehatan.
“Jalan ini bukan hanya untuk kepentingan warga desa, tetapi juga menjadi jalur penghubung ke wilayah lain. Kalau jalannya bagus, tentu roda perekonomian warga ikut bergerak, hasil pertanian lancar, dan aktivitas masyarakat jadi lebih mudah,” tambahnya.
Masyarakat pun berharap agar Pemerintah Kabupaten Cirebon terus mengawal dan mengawasi proses pengerjaan proyek tersebut hingga selesai, serta memastikan kualitas pembangunan sesuai dengan ketentuan agar jalan dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama.
Dengan adanya peningkatan Jalan Karangwareng–Sumur Kondang ini, warga menilai komitmen Pemerintah Kabupaten Cirebon dalam membangun infrastruktur dasar sangat diapresiasi. Pembangunan tersebut dinilai sebagai bukti nyata perhatian pemerintah terhadap kebutuhan masyarakat, khususnya di wilayah pedesaan.
( Ade Falah )