Bogor.swaradesaku.com.Terkait dengan rencana pelaksanaan program strategis Kementerian Pertanian, yakni melaksanakan program Bedah Kemiskinan Sejahterakan Rakyat (Bekerja), Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie melakukan kunjungan ke Badan Penelitian Ternak (Balitnak) Ciawi, Bogor, Jawa Barat.(25/10/2019).
Kunjungannya ke Balitnak, dalam hal ini Badan Litbang Pertanian Pusat Penelitian dan Pengembangan Pertanian guna mengembangkan peternakan berbasis peternakan rakyat khususnya bagi masyarakat yang ada diwilayah Gorontalo.
Dari 33 Provinsi yang mengembangkan ternak ayam, Gorontalo merupakan salah satu titik pengembangannya, Ucap Kepala Balitnak Ciawi, Dr. Andi Baso Lompengeng Ishak.
Diterangkannya, Gorontalo sendiri merupakan salah satu provinsi pengexspor jagung, namun disisi lain ada limbah dari jagung tersebut yang berpotensi jadi pakan ternak baik untuk kambing, sapi dan domba. Bahkan, jagung yang tidak lolos great ekspor masih bisa dimanfaatkan untuk pakan ayam.
Karena itu, kedatangan Gubernur kesini ingin melanjutkan kerja sama dalam mengembangkan potensi di Gorontalo, terutama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya. Potensi mereka itu banyak, tapi inovasi teknologi yang diaplikasi disana masih terhitung rendah sehingga dibutuhkan lagi inovasi apa yang harus dikembangkannya.
Andi menambahkan, inovasi Badan Litbang yang terjalin dengan kerja sama dan sudah dikembangkan di Gorontalo sangat banyak, diantaranya untuk sektor pertanian tanaman pangan ada jagung dan padi. Sedangkan sektor peternakannya yaitu ayam KUB dan benih jagung, Tutup Andi.
Senada dikatakan Gubernur Gorontalo Rusli Habibie. Menurutnya, kunjungan ke Balitnak Ciawi Bogor yang merupakan kesekian kalinya ini dalam rangka rencana untuk mengembangkan ternak.
“Lima tahun lalu, kami kesini dan mendapat bantuan ayam KUB. Ayam ini kita kembangkan dan sekarang sudah ada hasilnya hingga mencapai 2 ribu lebih kelompok penerima bantuan ternak yang sudah dibantu,” imbuhnya.
Untuk saat ini, lanjutnya, pihak Pemprov Gorontalo ingin mengembangkan ternak kambing. Karenanya, Gubernur melakukan kunjungan studi banding guna mencari kambing apa yang cocok dikembangkan di Gorontalo, bagaimana pengembangannya dan bagaimana teknologi yang akan digunakannya.
“Alhamdulillah, setelah datang kesini mendapat respon baik dari kepala Balitnak dan para peneliti. Adapun untuk kambing yang akan kita kembangkan disana yakni kambing pedaging dan kambing susu,” tutur Gubernur Gorontalo.(Herman)