Bogor.swaradesaku.com. Kegiatan berlangsung di aula gedung serba guna satu Pemkab Bogor, menghadirkan undangan khusus (narasumber),
Bapak Dr.M.Fariza Y Irawady, S.E.,M.M.(Tenaga Ahli Kepala BPJPH RI), Ibu Ainun,M.Psi, founder Biro Psikologi CMC Surabaya, Bapak H.Subhan Wira Wijaya. Direktur eksekutif LHC Pusat syarikat islam.(30/8/25).
Dalam sesie wawancara Dewan Pimpinan Cabang Syarikat Islam Kabupaten Bogor ( H. Miad Mulyadi S.H,.M.H) memaparkan seputar kegiatan,
“Hari ini yang ke empat kalinya kita pengurus syarikat islam bekerjasama dengan lembaga halal center Kabupaten Bogor menyelenggarakan pelatihan calon PPH (Pendamping Produk Halal) yang di ikuti oleh 120 orang peserta, dan alhamdulillah pada acara pembukaan tadi dari unsur Pemerintah Daerah hadir Kadis PTSP (diwakili), kemudian hadir juga perwakilan dari dinas Koperasi dan UMKM, dan hadir juga Ketua Badan Pengelola Islamic Center Bapak KH.Jalaludin, juga perwakilan Ormas islam, diantaranya ada Ketua PD Muhamadiyah, Ketua PD Ikadi, Ketua PD PUI, dan alhamdulillah dari DPP Syarikat Islam mewakili Presiden Husnatan Fidyah hadir Bapak Aulia Takim cokroaminoto bahkan dari pembukaan acara sampai penutupan acara beliau hadiri”, paparnya
Menyinggung respon Pemkab Bogor dengan keberadaan LHC diapun menjelaskan,
“Pihak pemerintah Kabupaten Bogor sangat mengapresiasi kegiatan syarikat islam pada hari ini, karena ini adalah program yang sudah berjalan dan juga sudah dibuktikan melalui Dinas PTSP bahwa ada kader syarikat islam yang menggunakan akun syarikat islam untuk menerbitkan NIB sebagai syarat proses pembuatan sertifikat halal, Nah saya pikir ini adalah kerja nyata yang diakui oleh pemerintah melalui DPTSP kabupaten bogor, dari sisi lain Dinas Koperasi dan UMKM merespon sekaligus support dengan menghibau mengarahkan agar UMKM-UMKM binaan nya bersinergi bekerjasama dengan LHC Syarikat Islam guna mendapatkan sertifikat halal sebagai jaminan kepada masyarakat dalam mengembangkan usaha produk makanan dan minuman”, Tegasnya
Masih menurutnya, “bukti kongkrit dukungan Pemkab Bogor LHC Syarikat Islam diberikan keleluasan untuk menggunakan gedung serba guna satu, dan informasi yang kami dapat gedung tersebut hanya bisa digunakan pada hari kerja, maka untuk itu saya sebagai ketua pimpinan cabang syarikat islam Kabupaten Bogor sangat berterimakasih kepada pihak Pemkab Bogor atas dukungan dan supportnya sehingga acara pada hari ini pelatihan calon PPH atau calon pendamping produk halal bisa berjalan baik sesuai rencana,
dan terkhusus kepada Ketua DPRD Kabupaten Bogor saya mengucapkan terimakasih yang sebesar besarnya atas dukungan dan suportnya sehingga acara pada hari ini bisa berjalan sesuai dengan yang kita harapkan”, Imbuhnya
Masih bapak Miad Mulyadi S.H,.M.H,
“sebetulnya dari pihak LHC Pusat memberikan kuota bahwa di tahun 2025 DPC Syarikat islam Kabupaten Bogor minimal bisa menerbitkan lima ribu sertifikat melalui LHC SI Kabupaten Bogor, dan satu hal yang membuat saya optimis ketika kondisi ditahun 2024 kelembagaan belum tertata maksimal namun mampu menerbitkan lebih dari seribu sertifikat halal bahkan tertinggi se Indonesia”, tandasnya
seperti apa harapannya kepada para peserta calon pendamping ketika nanti sudah memiliki Id card PPH diapun menuturkan dengan tegas,
“Saya harap keikutsertaan mereka dalam kegiatan pelatihan calon pendamping halal, ikuti dengan serius pokus dan bukan karena ajakan orang lain, tapi karena keinginan diri sendiri, panggilan hati untuk menjadi orang yang bisa memberikan layanan pada masyarakat, karena sertifikat halal akan sangat besar manfaatnya bagi para pengusaha kecil (UMKM) apalagi medaptkannya tanpa dipungut biaya alias gratis, selain itu juga sertifikat halal akan menjadi jaminan buat masyarakat Indonesia yang mayoritas muslim seperti yang kita ketahui, khususnya di Kabupaten Bogor.
Selanjutnya terhadap para calon PPH apabila nanti sudah benar-benar menjadi pendamping produk halal tentunya tetap bisa bersinergi dengan syarikat islam, karena bagaimanapun mereka dilahirkan oleh syarikat islam sehingga segala ketentuan yang berlalu diorganisasi secara otomatis mengikat pula kepada PPH-PPH yang dilahirkan oleh syarikat islam,
dan saat ini kendala atau bukan kendala, kita lihat dari sistem yang ada bahwa semua PPH bisa mengakses langsung semua kegiatannya ke LHC pusat, untuk itulah kepada pihak pusat pun saya berharap bagaimana untuk bisa memberikan porsi yang baik terhadap kedudukan syarikat islam di Kabupaten Bogor bersama sama dengan LHC, sehingga menindaklanjuti langkah selanjutnya kami akan lebih termotivasi lagi bersemangat, tentunya untuk lebih luas lagi agar syarikat islam lebih dikenal secara nasional khususnya di Kabupaten Bogor”.
Menutup sesie wawancara Miad Mulyadi S.H,.M.H berpesan,
“untuk para pendamping yang terlahir dari syarikat islam tetap semangat jaga nama baik lembaga torehkan rekam jejak positif demi majunya syarikat islam”, pungkasnya.
(Fikly)