Cirebon.swaradesaku.com. Kejadian pencurian yang mengejutkan terjadi di Desa Tuk Karangsuwung, di mana satu unit kendaraan dinas milik Kuwu, Azis Maulana, hilang dicuri oleh kawanan maling. Peristiwa tersebut terjadi pada Senin dini hari (21/7/2025) sekitar pukul 02.15 WIB di kediaman Kuwu yang terletak di Perumahan Sindang Mas 3 Nomor B21, Dusun 03 RT 12 RW 06, Kecamatan Lemahabang.
Lebih mencemaskan lagi, di dalam jok kendaraan dinas sepeda motor jenis Yamaha Nmax berplat nomor E 2153 O, terdapat barang-barang berharga seperti telepon genggam, charger, dompet, STNK, SIM A, SIM C, kartu ATM, surat tanah asli, dokumen pekerjaan, serta berbagai kunci penting, termasuk kunci rumah dan kantor desa.
Kuwu Azis Maulana menjelaskan bahwa rekaman CCTV di lokasi kejadian menunjukkan kawanan maling yang mengendarai sepeda motor miliknya. Ia baru menyadari kehilangan ini sekitar pukul 07.30 WIB dan segera melakukan pengecekan melalui CCTV, yang memastikan bahwa motor dinasnya telah dicuri oleh dua pelaku.
“Saya segera menghubungi Reskrim Polsek Lemahabang. Setengah jam kemudian, tim Reskrim tiba dan langsung melakukan olah TKP. Dari rekaman CCTV, tampak jelas wajah para pelaku. Saya optimis bahwa upaya polisi dengan teknologi canggih akan memudahkan identifikasi pelaku,” ungkapnya saat diwawancarai pada Kamis (31/7/2025).
Dalam keterangannya, Kapolsek Lemahabang, AKP Yuliana, S.AB, M.Si, melalui Kanit Reskrim Polsek Lemahabang, Iptu Budi Rahmanto, SH, membenarkan adanya peristiwa pencurian tersebut. Ia menyatakan bahwa setelah menerima laporan, pihaknya segera menuju lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Kami telah mengamankan lokasi, melakukan olah TKP, mencari dan mengumpulkan barang bukti, serta meminta keterangan dari saksi-saksi. Kami juga telah mengarahkan korban untuk membuat laporan resmi. Saat ini, penyelidikan masih terus berlanjut untuk mengungkap identitas para pelaku,” terangnya pada Kamis (31/7/2025).
Aziz berharap ,Kejadian ini menyoroti pentingnya keamanan di lingkungan masyarakat dan perlunya upaya kolaboratif antara warga dan pihak kepolisian untuk mencegah aksi kejahatan serupa. Dengan adanya teknologi CCTV, diharapkan pelaku pencurian dapat segera ditangkap dan mempertanggungjawabkan tindakannya.
( Ade Falah )