• Sel. Jul 1st, 2025

Bogor.swaradesaku.com.
Kepala Desa Bojong Nangka Kecamatan Gunung Putri Kabupaten Bogor antusias mengapresiasi pemerintah di atasnya terutama Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, karena warganya terdampak pandemi covid-19, telah terbantu secara optimal.

“Alhamdulillaah, terima kasih saya sampaikan kepada pemerintah pusat dan daerah terutama bapak Ridwan Kamil selaku Gubernur Jawa Barat karena dengan bantuannya melalui program Banprov, warga Bojong Nangka terdampak Covid-19 dapat menikmati bantuan sosial secara optimal,” ungkap H Amir, Kades Bojong Nangka ditemui di ruang kerjanya, Kamis (18/6/20).

Kades Amir menuturkan Banprov yang jumlahnya mencapai 1039 merupakan jumlah signifikan yang diperbantukan dari Gubernur kepada desanya; “Jumlahnya mencapai 1039 paket KK lebih dan ini diakui sangat signifikan. Maka dengan demikian berarti warga terdampak covid-19 telah mendapat bantuan sosial dari berbagai pintu secara penuh, tidak ada yang tidak kebagian termasuk warga perumahan dan warga pengontrak berdomisili Bojong Nangka,” tandasnya.

Mantan guru honorer di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Assa’adah Cikuda tersebut mengakui semula desanya hanya mendapat Banprov 139 paket. Namun berkat aktifnya para Ketua RW yang berada di 6 dusun, mereka mendownload aplikasi ‘Sapa Warga’ milik Pemprov Jabar dan melalui aplikasi tersebut warganya mengusulkan paket Banprov hingga ahirnya jumlah mencapai 1039 paket yang sekarang sedang dibagikan kepada warganya.

Mengenai mekanisme pembagian paket, Kades Amir mengaku pihaknya hanya menyediakan tempat; “Kami hanya menyediakan tempat di aula kantor desa dan membantu mengatur waktu pembagiannya agar berjalan dengan lancar, tertib dan aman dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, sedangkan yang melaksanakan pembagian bukan pihak desa melainkan langsung oleh petugas dari Kantor Pos,” ungkapnya.

“Harapan saya kepada masyarakat agar dapat memanfaatkan Bansos ini dan tetaplah bersyukur karena dengan bersyukur maka akan menjadi berkah dan nikmat kita akan bertambah. Terahir, walaupun sudah memasuki masa neo normal, namun kita harus tetap menjaga kebersihan, gunakan masker apabila keluar rumah, dan jangan lupa menjaga jarak aman 1 meter,” pungkasnya.

Diketahui dari paket yang ada tersebut berisi 10 kg beras, 16 bungkus mie instan, 2 kg minyak goreng, 1 kg terigu, 1,5 kg telur ayam, 1 kg gula pasir, 5 kaleng kecil sarden dan vitamin C cair senilai 350 ribu rupiah beserta uang tunai senilai 150 ribu rupiah.

(Didi S)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *