Cirebon.swaradesaku.com. Dalam acara yang khidmat dan berkesan, Tajug Agung resmi dibuka di Pondok Pesantren Mahabbatul Qur’an, Desa Karangmekar, Kecamatan Karangsembung, Kabupaten Cirebon, pada ( Sabtu, 5 Juli 2025 ). Peresmian ini dihadiri oleh berbagai kalangan ulama, Forkopimcam Kecamatan Karangsembung, pejabat dari Pemerintah Desa Karangmekar, tokoh masyarakat, serta santri dan orang tua santri.
Peresmian Tajug Agung Mahabbatul Qur’an tak hanya sekadar seremoni, melainkan merupakan langkah konkret dalam upaya mendidik generasi muda agar memahami dan mengamalkan ajaran agama Islam dengan benar. Pondok pesantren memegang peranan penting dalam pengembangan pendidikan dan keagamaan di masyarakat, membuat peresmian ini menjadi momen penuh harapan bagi masa depan umat.
Acara peresmian dilingkupi oleh suasana penuh berkah dan kebersamaan, yang menciptakan jalinan erat antara masyarakat dan lembaga pendidikan. Hal ini sangat penting untuk membangun sinergi dalam mengembangkan nilai-nilai keagamaan di tengah masyarakat.
Kegiatan Menarik dalam Peresmian
Rangkaian acara peresmian diwarnai oleh berbagai kegiatan menarik, antara lain:
1.Pembacaan Maulid Nabi: Acara dibuka dengan pembacaan maulid nabi yang dipimpin oleh para santri, menambah khidmat dan memeriahkan suasana. Ini merupakan cara yang indah untuk mengenang dan mencintai sosok Rasulullah SAW.
2.Santunan Anak Yatim: Sebagai bentuk kepedulian sosial, panitia memberikan santunan kepada anak-anak yatim. Momen ini sangat mengharukan, mengingatkan kita semua bahwa kasih sayang kepada sesama merupakan bagian integral dari ajaran Islam.
3.Qur’anic Sound Healing (Terapi Qur’an): Inovasi baru dalam penggunaan Al-Qur’an sebagai sarana terapi jiwa, di mana peserta dapat merasakan ketenangan dan kedamaian melalui bacaan Al-Qur’an yang dipimpin oleh para penghafal. Ini memberikan alternatif bermanfaat di tengah kesibukan hidup yang semakin berat.
4.Mahabbatul Qur’an Award: Penghargaan ini diberikan kepada individu dan kelompok yang telah berkontribusi dalam mengembangkan dan menyebarkan cinta Al-Qur’an di masyarakat. Harapannya, penghargaan ini dapat memotivasi lebih banyak orang untuk terlibat dalam aktivitas positif berkaitan dengan Al-Qur’an.
Kehadiran para kiyai ternama, seperti KH Lukman Hakim Al-Hafidz dan KH Uki Marzuki Al-Hafidz, turut menambah keistimewaan acara. Nasihat dan doa dari mereka menjadi inspirasi bagi para santri dan masyarakat yang hadir untuk terus mendalami Al-Qur’an dan mengamalkan ajarannya.
Dengan berdirinya Tajug Agung Mahabbatul Qur’an, diharapkan dapat menjadi sarana memperkuat keimanan dan cinta kita terhadap Al-Qur’an, serta memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar. Mari kita jaga dan dukung bersama kegiatan-kegiatan positif di dalamnya, agar pesantren ini dapat terus berkembang dan memberikan manfaat luas bagi generasi mendatang.
(Ade Falah)