Bogor,swaradesaku.com. Koramil 0621-22/Parung bersama 2 personil, Security 2 personil, menggelar operasi PPKM Darurat pada 2 lokasi, yaitu di Mall Ramayana, Pasar Tradisionil Tohaga Parung.
PPKM Darurat yang diperintahkan Presiden RI setelah melihat kenyataan bahwa penyebaran virus Covid-19 di masyarakat semakin merebak.
Hal tersebut pun diikuti oleh Bupati Bogor Hj. Ade Yasin SH.MH dimana beliau juga menginformasikan bahwa masalah Covid-19 ini perlu ditangani dengan cepat dan secara darurat pula.
Sasaran pelaksanaan operasi PPKM Darurat yang digelar oleh Koramil 0621-22/Parung adalah:
- Pengunjung, penjual yang tidak menggunakan masker.
- Penerapan Physical distancing/menjaga jarak.
- Pengawasan Protokol kesehatan di pintu masuk bagi pengunjung.
Kegiatan yang dilaksanakan oleh personil adalah:
a. Menghimbau kepada masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan.
b. Memberikan teguran kepada masyarakat yang tidak menggunakan masker.
c. Menghalau kerumunan massa untuk menerapkan phsyical distancing.
d. Memberikan pemahaman tentang bahaya Covid-19.
Hasil dari Evaluasi Pelaksanaan Ops PPKM Darurat, kendalanya:
Masih ditemukan yang tidak menggunakan masker. Kesadaran tentang protokol kesehatan masih kurang. Banyak yang tidak melaksanakan physical distancing serta keterbatasan petugas pengawas protokol kesehatan. Dan juga diupayakan dengan melaksanakan Pengawasan dan menerapkan protokol kesehatan dengan selalu menghimbau, menegur dan mengingatkan, melaksanakan koordinasi untuk menyiapkan tempat cuci tangan dan handsanitizer di pintu masuk/keluar ditempat yang sering terjadi kerumunan.
Saat ditemui awak media (Kamis, 8 Juli 2021), Danramil Kapt. Arm. Suhardi SE menjelaskan kalau penyebaran Covid 19 harus dicegah dan ditindaklanjuti sesuai pengarahan Presiden RI Joko Widodo yaitu dengan melaksanakan operasi PPKM Darurat di beberapa wilayah.
(Agustion Konita)