• Rab. Apr 30th, 2025

Cirebon.swaradesaku.com. Kondisi lingkungan yang memprihatinkan terlihat di bawah kolong jembatan Dusun 3, Blok Karangturi, Desa Japura Bakti, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, pada Jumat (4/4/2025). Tumpukan sampah yang menggunung di lokasi tersebut dikeluhkan warga karena berpotensi menyebabkan banjir saat musim hujan.

Aktivis Cirebon Timur sekaligus Komandan Wilayah Ormas AMX Cirebon Raya, Dedi Gunawan, menyoroti permasalahan ini. Menurutnya, sampah yang menumpuk bukan berasal dari warga sekitar, melainkan kiriman dari daerah lain. Ia mengungkapkan kekhawatirannya terhadap dampak lingkungan, terutama ketika hujan deras yang menyebabkan aliran air terhambat.

“Sampah ini sudah lama menumpuk dan bukan berasal dari warga sekitar. Saat hujan deras, sampah yang menumpuk di bawah jembatan ini menghambat aliran air sehingga menyebabkan luapan dan banjir. Selain itu, air kali menjadi kotor akibat pencemaran limbah pabrik dan rumah tangga, membuatnya berwarna hitam dan berbau,” jelas Dedi.

Dedi mendesak Pemerintah Kabupaten Cirebon untuk segera turun tangan menangani permasalahan ini, mengingat kondisinya yang sudah berlangsung lama tanpa penanganan serius.

“Kami berharap Pemerintah segera bertindak menyelesaikan persoalan ini karena hingga kini belum ada perhatian yang serius,” tegasnya.

Selain masalah sampah, Dedi juga menyoroti kondisi jalan poros di Desa Japura Bakti yang mengalami kerusakan parah. Menurutnya, jalan yang berlubang dan rusak telah menyebabkan banyak kecelakaan bagi pengguna jalan.

“Kami mendesak Pemerintah setempat dan Pemerintah Kabupaten agar segera membenahi dua permasalahan ini, yakni penanganan sampah dan perbaikan jalan, demi keselamatan serta kenyamanan masyarakat,” pungkasnya.

(Ade Falah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *