• Sel. Jul 1st, 2025

Bogor.swaradesaku.com. Kunjungan KDM ke wilayah Jasinga Kab Bogor menunjukkan bahwa KDM mencintai budaya serta seni lokal yang ada diwilayah Jasinga, KDM yang cukup akrab di sapa Kang Dedi Mulyadi, dalam kunjungannya ke wilayah Jasinga Kab Bogor cukup antusias disambut oleh warga masyarakat setempat.

Ketua Panitia Pelaksana, Ra Dien, menjelaskan bahwa kunjungan KDM bukanlah bagian dari kampanye politik, meskipun dihadiri oleh Kang Dedi Mulyadi, yang saat ini dirinya maju sebagai Calon Gubernur Jawa Barat.

Dirinya mengatakan “Seharusnya kunjungan tersebut harusnya kemarin tepat di hari selasa 5 November, namun dikarenakan cuaca tidak mendukung, tentunya kami undur menjadi hari rabu 6/11. Dan alhamdulillah, Panggung Jasinga Bertutur berjalan cukup lancar,” jelas Ra Dien.

Ra Dien menegaskan bahwa kehadiran Kang Dedi Mulyadi dalam acara tersebut tidak dimaksudkan untuk safari politik praktis, melainkan sebagai bagian dari upaya melestarikan budaya lokal.

“Ini bukan safari politik. Kalau dibilang safari seni dan budaya, iya. Karena yang kami angkat di sini adalah soal eksistensi Kewedanaan Jasinga,” tegasnya.

Selain Kang Dedi Mulyadi, beberapa artis ternama seperti Sule dan Ohang turut hadir untuk menghibur warga dan memperkuat nilai-nilai seni serta budaya lokal. Ra Dien berharap acara ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya melestarikan kebudayaan.

“Masalah politik praktis, terutama di Pilkada Jabar, kami meyakini bahwa Kang Dedi Mulyadi adalah sosok yang paling memenuhi kriteria sebagai pemimpin di masa depan,” pungkas Ra Dien.

Dengan hadirnya berbagai tokoh dan hiburan, Panggung Jasinga Bertutur menjadi ajang penting yang memperkuat ikatan budaya dan kebersamaan di tengah masyarakat, sekaligus menegaskan pentingnya seni dan budaya dalam membangun identitas lokal.

Beberapa waktu lalu Forum Komunikasi Jasinga Ngahiji (FKJN) menggelar aksi unjuk rasa didepan Kantor Bupati Bogor pada pada Senin, 9 September 2024. Dalam aksinya, ada beberapa tuntutannya yang mereka menyuarakan ex Pendopo Kewadanaan Jasinga yang telah roboh selama empat tahun lamanya.

BadegaKDM

(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *