• Sab. Des 14th, 2024

Bogor.swaradrsaku.com. Musyawarah Rencana Pembangunan Desa (Musrenbangdes) Palasari Kecamatan Cijeruk Kabupaten Bogor digelar di Aula Kantor Desa Palasari dengan diikuti oleh MUI, TP PKK, Kadus, BPD, Linmas, RT, RW, Tomas, Tokoh Agama, Tokoh Wanita juga Kepala Sekolah SDN Palasari 1, 2 dan 3, Senin (26/9/23).

Melalui sesi tanya jawab, Kepala Sekokah SDN Palasari 1, Yati Maryati mengeluhkan para orang tua siswanya yang membutuhkan PIP (Program Indonesia Pintar-Red) selama ini selalu mengira bahwa PIP diurus okeh pihak sekolah dan mempersalahkan sekolah dengan mengatakan pilih kasih.

“Setahu kami, usulan PIP itu dimulai dari RT RW kemudian ke Desa dan ke Kecamatan untuk ditindak lanjuti oleh Dinas Sosial. Sedangkan kami dari sekolah hanya menginput data Dapodik dan menjadi nominasi penerima PIP, sedangkan nominasi belum tentu diterima oleh pusat,” imbuh Yati.

Musrenbang tersebut juga berhasil menetapkan Rencana Kerja Pembangunan Desa (RKPDes) tahun 2024 dengan prioritas infrastruktur mendominasi pembangunan Desa.

“Pasca berakhirnya pandemi Covid-19, dimana pembangunan infrastruktur sempat terganggu, maka telah disepakati dalam Musrenbangdes tersebut bahwa pada tahun 2024, infrastruktur menjadi prioritas pembangunan wilayah Desa,” ungkap Kades Palasari, Aip Saripudin pada media ini.

Musrenbangdes yang dihadiri Kades dan Sekdes Palasari tersebut juga menghadirkan pihak Kecamatan dan DPMD Kabupaten Bogor.

(DidiS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *