Pandegkang.swaradesaku.com.Sungguh menyedih kan dimasa pandemi Covid-19 situasi serba kesulitan dan kesusahan, rumah warga Kp Ranca Jaya Rt 03/02, Desa Karyasari,Kecamatan Suka Resmi,Kabupaten Pandeglang,Banten, ambruk tidak tersisa.
Selain itu dengan adanya hujan terus menerus dan angin kencang mengakibatkan banjir dan air meluap dari sungai, sejumlah Desa di Kecamatan Sukaresmi banjir dan akses jalan pun terhambat oleh air yang di perkirakan ketinggian air kurang lebih mencapai 1 meter.
Suryadi 58 tahun pemilik rumah yang ambruk di terpa angin kencang yang di sertai hujan lebat dia mengeluhkan nasibnya yang serba kesulitan dan kesusahan di masa pandemi Covid-19.
“Saya tidak bisa leluasa mencari kerja seperti tahun tahun sebelumnya, sampai saya tidak bisa merehab rumah jangan kan untuk merehab rumah buat makan sehari hari juga kesulitan” Minggu (5/12/20).
Lanjut Suryadi ” saya memohon dan berharap kepada Pemerintah setempat, Pusat dan Pemerintah terkait ataupun relawan,saya berharap uluran tangannya untuk membantu saya sekeluarga.
Untuk saat Ini saya beserta keluarga numpang di rumah saudara karena tidak ada tempat tinggal,ucap Suryadi, sambil meneteskan air mata.
Hedi” selaku Kasi Kesra Desa Karyasari saat ditemui swaradesaku mengatakan, iya pak memang seperti itu kejadian nya disaat hujan dan angin kencang rumah pak suryadi ambruk , alhamdulilahnya tidak ada korban jiwa, cuma peralatan rumah tangga yang hancur tertimpa oleh puing bangunan, tuturnya.Senin (6/12/20).
Epen SH Kepala Desa Karyasari menambahkan,jumlah yang terendam sebanyak 391 Kepala Keluarga dari dua Rw, yaitu Rw 01 dan 02, di Rt 01-02-03-04-09.
Kemudian juga 164 Ha Sawah dan 59 Ha Kebun,dari empat Kampung yaitu,
1.Kp Rancasari.
2.Kp Rancanini.
3.Kp Racaidung.
4.Kp Rancajaya – Taraju
Untuk Korban jiwa tidak ada, demikian ungkapnya
Eli.A.Hambali