• Rab. Jul 9th, 2025

Bogor.swaradesaku.com.Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Bojongede menyampaikan dukungannya kepada H Muslih untuk mencalonkan diri menjadi Kepala Desa Rawa Panjang.(17/8/20)

“Kami apresiasi dan bangga dengan adanya H Muslih selaku Kader PPP yang berniat membangun masyarakat di Desanya dan ternyata setelah kami survey namanya mendapat dukungan luas di masyarakat Rawa Panjang.

Maju terus H Muslih, kami bersama masyarakat berada di garda pemenanganmu,” ungkap Ahmad Afandi, Ketua PAC PPP Kecamatan Bojong Gede Kabupaten Bogor.

Ahmad Afandi menjelaskan, H Muslih pernah menjadi Ketua Ranting PPP pada tahun 2004 hingga 2009 dan kini menjadi Majelis Pertimbangan Ranting (MPR) PPP Desa Rawa Panjang.

“Saya yakin dengan melihat luasnya dukungan kepada H Muslih untuk mencalonkan diri dalam kontestasi Pilkades tahun ini, jika saja minggu ini dilaksanakan pemilihan, maka H Muslih sudah pasti menang.

Namun demikian situasi politik Desa kerap akan bergerak terus, sehingga saya mengajak warga Desa Rawa Panjang khususnya pengurus dan anggota Ranting PPP Rawa Panjang untuk merapatkan barisan mendukung H Muslih,” katanya.

PAC PPP Bojongede akan mengawal pemenangan H Muslih di panggung politik Pilkades tahun ini karena nyata dengan program kerjanya H Muslih siap mewakafkan dirinya menjadi pelayan masyarakat terutama kaum lemah yang akan dibantunya dengan berbagai kegiatan sosial juga kesiapannya hadir dalam setiap kematian dan datang jika diundang hajatan, apalagi acara kemasyarakatan dan keagamaan seperti peringatan Maulid Nabi dan Rajaban, Beliau berjanji akan berusaha selalu ada di tengah masyarakat,” ungkap Ahmad Afandi.

“Jangan takut untuk berbuat yang terbaik, dan jangan menyerah untuk kepentingan masyarakat.

” Rawa Panjang harus merdeka dari ketinggalan dan harus terus maju”.

Karena Rawa Panjang butuh pemimpin yang jujur dan ikhlas berbuat seperti H Muslih, bukan pemimpin yang pinter, sekali lagi Rawa Panjang tidak butuh pemimpin yang pinter tapi minterin dan suka menelantarkan masyarakat,” pungkasnya.

(DidiS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *