• Ming. Jul 13th, 2025

Jakarta.swaradesaku.com. Masih Dalam Bulan Muharram 1446 H, “Sahabat Kota Tua” sukses menggelar acara Santunan Anak Yatim-piatu dan Duafa.

Gelaran acara santunan Anak yatim-piatu dan Duafa, acara ini untuk yang kedua kalinya.

Kali ini acara diselenggarakan di “Lokbin Kota Intan” Kelurahan Pinangsia Kecamatan Tamansari Jakarta Barat, pada hari Jum’at 11/7/2025 dimulai jam 14.00 – 17.00.WIB

Hadir pada acara tersebut, Kasatpel UMKM Kecamatan Tamansari Rosi Herlianti serta perwakilan rekan-rekan Ormas DPP GRIP.

Jumlah Anak yatim-piatu dan Duafa yang di santuni berjumlah 50 Orang.

Anak yatim-piatu dan Duafa yang di santuni,merupakan warga srtempat yang berada di lingkungan RW. 07 Kelurahan Pinangsia Kecamatan Tamansari Jakarta Barat.

Menurut informasi yang di dapat Awak Media,sebut saja Engki bahwa dana santunan ini terkumpul dari partisipasi para PKL Fatahillah, serta para donatur yang bersimpati akan kegiatan ini.

Di awali dengan sambutan Tokoh Masyarakat wilayah Engkong Agus, menyampaikan dalam sambutannya rasa terimakasih kepada semua rekan dan donatur yang telah berpartisipasi terlebih kepada UMKM yang telah memfasilitasi ruang Lokbin hingga terlaksananya acara ini. Juga kepada rekan yang menyisihkan rezekinya untuk berbagi kepada Anak yatim-piatu dan Duafa, kedepannya berharap acara ini bisa di jadikan agenda tetap dan semoga bisa lebih besar, harapnya.

Berikut nya dalam sambutan yang di sampaikan Kasatpel UMKM Kecamatan Tamansari Jakarta Barat, Rosi Herlianti menyampaikan rasa terimakasih kepada Panitia Pelaksana Santunan, di tempat yang sangat sederhana namun penuh persahabatan, kami dari perwakilan PPKUKM hanya bisa memberikan fasilitas yang sangat sederhana ini, saya salut kepada teman-teman PKL dan yang lainnya, yang masih bisa menyisihkan rezekinya untuk berbagi, harapnya tetap jaga silaturahmi dan jadikan agenda tetap Muharam Ceria, sebagai agenda tahunan.

Lebi lanjut Tokoh Masyarakat Wilayah Rw. 07 Ujang Willy dalam sambutan singkatnya hanya berpesan, tingkatkan silaturahmi, perkuat silaturahmi demikian, pesannya.

Agus Ryan dalam muhasabah diri berpesan kepada semua yang hadir, untuk menghormati orang tua, serta mau membuka diri untuk berubah lebih baik dalam segala hal.

Demikian juga Ustazd Faozi dalam tausiyah agamanya, berpesan untuk menyayangi Anak yatim-piatu dan Fakir Miskin, karena itu sudah menjadi perintah dalam setiap Agama.

Acara puncak ditutup dengan pembagian santunan Anak yatim-piatu dan Duafa, serta sesi ramah tamah dan photo bersama.

(Hariyanto)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *