Bogor.swaradesaku.com. Paguyuban Pemuda Bersatu Tarikolot kecam pelaku pembacokan terhadap pelajar SMK di Kota Bogor dan menegaskan bahwa peristiwa pembacokan yang dilakukan oleh oknum pelajar salah satu SMK di Kota Bogor yang menyebabkan siswa meninggal jum,at (10/03) Atas kejadian ini kami pemuda paguyuban berharap harus menjadi perhatian sangat serius.
Seorang siswa kelas x salah satu SMK swasta berinisial AS meregang nyawa usai menjadi korban pembacokan di lampu merah Simpang Pomad, Kelurahan Ciparigi, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Jumat (10/3) sekira pukul 09.00 WIB.
As merupakan seorang pelajar yang baik dan rajin kepribadian nya sangat lah santun baik di lingkungan sekolah ataupun di keluarga.
“Paguyuban Pemuda Bersatu Tarikolot tegas menyikapi hal ini”.
Ketua Paguyuban Pemuda Bersatu Tarikolot merasa prihatin atas peristiwa Pembacokan yang dialami siswa SMK di Kota Bogor oleh oknum pelajar dengan membawa senjata tajam. Tak pelak, akibat kejadian itu menyebakan korban jiwa sampai meninggal
“Kami menyesalkan perilaku oknum pelaku siswa tersebut, kami mengecam kejadian ini. meminta aparat penegak hukum segera memproses dan menangkap oknum pelaku tersebut,” ujar Ajo ketua paguyuban Tarikolot
kepada wartawan.
Itu sebabnya kami meminta untuk segera mengusutnya demi rasa keadilan orang tua korban pasalnya kejadian ini berada di lingkungan wilayah kami hal ini menjadi keprihatinan bersama, mengingat korban bukan pelajar yang nakal atau pelaku tawuran
korban adalah sosok yang baik sepulang sekolah berniat untuk langsung pulang dan menyebrang bersama teman nya tanpa rasa curiga apapun oknum pelajar yang menurut saksi di kejadian menggunakan sepeda motor boncengan langsung menebas korban sehingga bersimbah darah dan tidak bisa tertolong.
Kami, berharap pihak kepolisian untuk segera menangkap oknum pelajar tersebut dan yang terlibat pembacokan terhadap pelajar SMK di Kota Bogor ini
Atas nama Paguyuban Pemuda Bersatu Tarikolot,
Kami turut prihatin atas kejadian ini untuk kedepan nya menjadi perhatian khusus nya dinas pendidikan
baik orang tua lingkungan sekolah dan pergaulan anak remaja se usia sekolah.
Paguyuban pemuda Bersatu Tarikolot mengutuk keras pembacokan terhadap Siswa SMK di Kota Bogor dan meminta aparat berwenang untuk mengusut secara tuntas kasus ini sampai ke akar-akarnya. “kami mengutuk keras peristiwa ini siapapun pelakunya harus dihukum setimpal, dan harus diusut hingga ke otak pelaku”.
Paguyuban Pemuda Bersatu Tarikolot meminta perhatian serius terhadap kasus ini, karena peristiwa ini tidak hanya sekedar tindak kriminal penganiayaan biasa, namun peristiwa pembacokan siswa ini merupakan serangan terhadap pelajar, demikian harapnya.
(Kontributor/Red)