• Rab. Jul 2nd, 2025

Bogor.swaradesaku.com. Bencana yang hampir menimpa seluruh kabupaten Bogor dan sekitarnya.
Di awal tahun 2020 mengakibatkan duka mendalam bagi korban bencana banjir serta tanah longsor (6/1/20).

Di kelurahan Ciriung pun tak lepas dari bencana banjir akibat meluapnya sungai Cikeas.

Tujuh rumah terkena dampak meluapnya sungai Cikeas, dari tujuh rumah tiga rumah mengalami rusak berat.

Bahkan satu rumah milik Tatang warga Rt.04/13 dinding rumahnya ambrol akibat luapan air.

Sangat disayangkan saat pewarta swaradesaku.com.akan melakukan konfirmasi perihal bencana banjir Heru Irawan Lurah Ciriung menghilang entah kemana.
Dengan tetap upaya akhirnya pewarta swaradesaku.com.bisa mendapat informasi seputaran bencana yang terjadi di Kelurahan Ciriung dari Wahyu SAg, sebagai kasi Kesra.

Dalam keterangannya Wahyu mengatakan kepada pewarta swaradesaku.com. “warga yang terkena dampak meluapnya sungai Cikeas dikarenakan rumah tinggal warga Rt 04/13 itu posisinya dekat sekali dengan bantaran sungai Cikeas.

Sehingga saat sungai Cikeas meluap pemukiman warga ini sering terkena dampak banjir.” Ujarnya
Lebih lanjut Wahyu berharap agar warga yang tinggal dibantaran sungai Cikeas dapat di Relokasi ke daerah yang lebih aman sehingga kejadian bencana banjir akibat meluapnya sungai Cikeas tidak berdampak lagi pada warga di Rt 04/13 yang keberadaan sangat dekat dengan bataran sungai Cikeas.

Kelurahan Ciriung akan berkordinasi dengan kecamatan Cibinong prihal Relokasi Warga Rt 04/13 sehingga untuk kedepannya di kelurahan Ciriung tidak ada lagi warga yang terkena musibah banjir ( Han * )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *