• Sel. Jul 1st, 2025

Depok.swaradesaku.com.
kekompakan dan keberagaman yang ada di Kota Depok menjadi salah satu modal kekuatan yang harus terus dijaga. Kota Depok
sebagai miniatur Indonesia yang memiliki beraneka suku, adat, budaya, bahasa dan agama tetapi tetap satu.

Seperti halnya Walikota Depok Mohammad Idris menyebutkan di acara mancing bareng Insan pers yang dilakukan oleh Mitra Pers Depok (MPD) bekerjasama dengan DPD PKS Kota Depok, Sabtu (21/09/2019).

 Dari ‘Mancing’ kata Walikota Depok  banyak pelajaran hidup yang dipetik. Diantaranya adalah kesabaran untuk mendapatkan hasil ikan saat memancing.
“Bukan soal umpan dan alat pancing saja, tapi kesabaran kita menunggu ikan memakan umpan merupakan suatu pembelajaran diri untuk melatih kesabaran,” kata Idris saat menghadiri kegiatan mancing bareng di Pondok Rajeg pada Sabtu (21/09/2019).

Saat Idris menceritakan pengalaman pribadi ketika itu, menjumpai seseorang yang sedang melakukan akrifitas mancing disebuah sawah akan tetapi hanya seorang diri tanpa ditemani siapapun
“Ini pengalaman saya, usai sholat shubuh, saya jumpai seorang pemancing sedang mancing sendiri, lalu saya lemparkan pepaya kecil kearah kolam sawah tersebut, lalu dirinya kaget hingga lari berlalu meninggalkan alat mancingannya.

Ini menandakan bahwa memancing itu tidak enak kalau sendiri lebih asik dilakukan bersama-sama, selain kebersamaan juga menambah silaturahmi,” ceritanya.

Walaupun tidak suka memancing, dirinya sangat mendukung olahraga ini.

Karena banyak hal positif yang dapat diimplementasikan dalam keseharian.
“Dari memancing itu, kita bisa melatih kesabaran dalam proses untuk menghasilkan, bukan hanya memilih alat dan umpan yang terbaik saja,” tuturnya.Dalam kegiat ini kami juga mengharapkan kebersamaan dengan berbagai elemen yang hadir dapat menambah keharmonisan sehingga komunikasi dan sinergi terjalin dengan baik.

Ditempat yang sama,  Ketua DPD PKS Kota Depok Hafid Nasir mengatakan, kegiatan lomba mancing merupakan sebuah keguyuban antar insan pers dengan PKS serta elemen lainnya yang turut hadir. Selain memancing bareng, ini juga bisa menjadi ajang silaturahmi, bisa menjadi ajang sharing diskusi permasalahan yang ada di tengah masyarakat.(Hol)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *