Lebak.swaradesaku.com. dalam upaya meringankan beban masyarakat menjelang Ramadhan dan Idul Fitri, Pemerintah Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, telah mengalokasikan dana sebesar Rp 864 juta untuk subsidi pasar murah. Kepala dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Lebak,
mengungkapkan hal ini dalam wawancara di ruang kerjanya pada Selasa19, Maret 2024.
Operasi pasar murah yang telah dimulai sejak 27 Februari dan akan berlangsung hingga 23 Maret 2024, diadakan di 28 kecamatan. Tujuan utama dari operasi ini adalah untuk mengurangi beban masyarakat, khususnya bagi penderita stunting dan keluarga yang berisiko stunting, yang terdampak oleh lonjakan harga kebutuhan pokok.
Pemerintah Kabupaten Lebak menyubsidi berbagai komoditas penting. Beras SPHP 5 kilogram disubsidi sebesar Rp 15.000, gula pasir 1 kilogram Rp 4.000, minyak goreng 1 liter Rp 5.000, terigu 1 kilogram Rp 5.000, dan telur 1 kilogram Rp 8.000. Beras menjadi komoditas yang paling banyak dicari oleh masyarakat, sehingga menjadi fokus utama dalam subsidi kali ini.
(Aweng)