Bogor.swaradesaku.com. Akibat hujan deras wilayah permukiman warga Jalan Pacilong Ujung RW 10 Kelurahan Kebon Pedes, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, di genangi air Jumat, (7/07/2023).

Selain hujan deras mengguyur wilayah tersebut, banjir terjadi di duga karena drainase wilayah tersebut mampet dan beberapa drainase pembuangan dari limbah peternakan sapi perah juga tidak berfungsi dengan baik.
“Saya turut prihatin melihat bahwa rumah warga terdampak banjir”. Banjir dapat menyebabkan kerusakan yang signifikan pada properti dan juga memberikan dampak psikologis yang sulit bagi para penghuni rumah, ungkap (U) salah seorang warga yang menyaksikan kejadian tersebut.
Pengurus lingkungan dan warga langsung gerak cepat membongkar salah 1 drainase yg tidak berfungsi tepat nya depan masjid Al Huda agar bisa menormalisasi air.
Adapun beberapa rumah warga terdampak banjir yaitu di lokasi RT 03 RW 10 air tersebut masuk ke dalam rumah warga.
“Alhamdulillah sudah kita tangani dan beberapa yang punya peternak sapi sudah diajak komunikasi dan siap kerjasama terkait permasalahan drainasenya”. Nanti akan kita rundingkan dengan pengurus Rt dan para peternak sapi, ucap Kusnadi Ketua Rw 10.
Berikut adalah beberapa langkah yang dapat diambil untuk membantu mengatasi situasi tersebut:
Pastikan keselamatan: Utamakan keselamatan diri dan keluarga. Jika banjir masih berlangsung atau situasinya berbahaya, segera evakuasi ke tempat yang lebih aman.
Jika rumah tergenang air, matikan sumber listrik dan gas secara keseluruhan untuk menghindari risiko kebakaran atau kejadian yang lebih buruk.
Hindari menyentuh kabel listrik atau peralatan elektronik jika terendam air. Hal ini dapat menyebabkan kejadian yang berbahaya dan berpotensi menyebabkan sengatan listrik.
Setelah banjir surut, bersihkan rumah dari lumpur dan sisa-sisa banjir secepat mungkin. Bersihkan dinding, lantai, dan perabotan yang terkena dampak banjir. Pastikan untuk menggunakan perlengkapan pelindung diri, seperti sarung tangan dan masker.
Periksa kerusakan yang terjadi pada rumah dan barang-barang di dalamnya. Dokumentasikan kerusakan tersebut dengan foto atau video untuk keperluan klaim asuransi atau bantuan pemulihan.
Cari bantuan dari lembaga dan relawan yang memberikan bantuan dalam keadaan darurat, seperti Palang Merah atau lembaga sosial setempat. Mereka dapat membantu dengan persediaan makanan, air bersih, perlengkapan tidur, atau bantuan lainnya.
Setelah banjir, tinjau ulang tata letak rumah dan cari cara untuk mencegah terjadinya banjir di masa depan. Misalnya, memasang pompa air, membangun tanggul atau menyesuaikan saluran pembuangan.
Jalin komunikasi dengan tetangga dan komunitas sekitar untuk saling memberikan dukungan dan berbagi informasi. Bekerjasama dalam pemulihan pasca-banjir dapat membantu mengurangi dampak dan mempercepat proses pemulihan.

Selain itu, penting untuk mencari bantuan dan sumber daya yang tersedia di wilayah Anda. Pemerintah setempat dan lembaga sosial sering kali menyediakan bantuan darurat dan program pemulihan pasca-bencana.
(Red)