Bogor. swaradesaku.com. Pengajian BKMT kaum ibu selalu dilaksanakan di desa-desa pada setiap bulannya. Dengan mengikuti dan menghadiri pengajian maka keimanan akan semakin tebal, kaum ibu kian taat dalam melaksanakan ibadah kepada Allah swt.
Begitu pula halnya para ibu warga Desa Bojong Indah Kec. Parung, yang hadir dalam pengajian BKMT Tingkat Desa Bojong Indah, pada hari Minggu pagi (14/07/2019).
Pengajian kaum ibu tersebut digelar di kediaman mantan Kepala Desa purna bakti Samino SE. Jamaah pengajian dari 19 majelis taklim beserta ketua hadir sehingga tampak memadati kediaman mantan kepala desa yang murah senyum itu. Begitu pula dengan isteri beliau, Nuraeni yang sibuk menerima kehadiran jamaah kaum ibu. Sehingga bangku yang disediakan tidak mencukupi, maka ruang tamu rumah Samino SE pun digelar karpet.
Selain jamaah majelis taklim tampak Ketua Pengajian BKMT Ds. Bojong Indah Umi Fatimah, dan juga ustadz yang akan memberikan tausiyah Ustd. Drs. Khaerussaleh.
Sambutan pertama, pembawa acara memberikan kesempatan kepada Samino SE. Yang dengan ramah menyapa seluruh ibu-ibu anggota majelis taklim.
Samino SE merasa senang atas kedatangan mereka dalam menuntut ilmu agama bersama yang kali itu diselenggarakan di kediaman mantan kepala desa tersebut. Ia berharap pada undangan yang hadir tetap menjaga ukhuwah islamiyah. Tetap kompak dan solid dalam menuntut ilmu agama di pengajian BKMT Desa.
Iapun memohon doa kepada para ibu yang tergabung dalam Pengajian BKMT Ds. Bojong Indah, setelah Samino SE purna bakti sejak 15 April 2019 lalu, ia berniat untuk mencalonkan diri kembali sebagai kepala desa pada 3 November 2019 nanti. Ia akan melanjutkan pekerjaan rumah yang belum terselesaikan karena masa tugasnya telah berakhir.
“Nantinya bila saya terpilih kembali menjadi kepala desa, mari kita bersama-sama membangun desa agar lebih baik dari sebelumnya,” ajak Samino di hadapan anggota pengajian.
Umi Fatimah dalam sambutan singkatnya menjelaskan bahwa pengajian kaum ibu itu juga untuk acara halal bi halal dan memulai kembali pengajian bulanan BKMT Desa Bojong Indah. Juga pada hari itu dibentuk pengajian Fosmat (Forum Silaturahmi Majelis Taklim).
Ustadz Drs. Khaerussaleh dalam tausiyahnya menjabarkan mengenai Islam, Iman, Ikhsan. Dan ngaji itu adalah ngatur jiwa, nguji adalah ngurus jiwa, dan ngahiji-ngahijikeun jiwa. Intinya ummat muslim saat ini sudah waktunya untuk bersatu kembali di dalam agama Islam yang Rakhmatan Lil Alamin. (Agustion)