Cirebon.swaradesaku.com. Pembangunan Masjid Jami Baitul Muttaqin yang terletak di Desa Kaligawe Wetan, Kecamatan Susukanlebak, terus mengalami perkembangan yang signifikan. Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM), Ustadz Ahmad Bugia, menjelaskan bahwa saat ini pihaknya tengah fokus menyelesaikan sejumlah tahapan penting dalam pembangunan masjid tersebut.

Menurut Ketua DKM ustadz Ahmad Bugia : “Pada tahun 2024 ini, kami menargetkan dan sudah menyelesaikan penghotmikan halaman masjid, renovasi pagar, serta perbaikan atap masjid. Selanjutnya, di tahun 2025, kami akan melanjutkan dengan pemasangan dinding dalam, pengecatan, pengecatan momolo, dan pemasangan plafon PVC,” ungkap Ustadz Ahmad Bugia.
Proses pembangunan yang berjalan dengan baik ini menjadi kabar menggembirakan bagi warga setempat. Menurut Ustadz Ahmad Bugia, saat ini pekerjaan yang tengah dilakukan meliputi pemasangan granit pada dinding masjid, pemasangan plafon PVC, serta perbaikan dan pengecatan momolo. Pemasangan granit sendiri dimaksudkan untuk memberikan tampilan yang lebih mewah dan representatif, sehingga jamaah merasa nyaman saat beribadah.
“Pemasangan granit ini kami lakukan agar masjid terlihat lebih bagus dan representatif. Kami berharap, masjid ini bisa menjadi tempat ibadah yang tidak hanya nyaman tetapi juga indah,” tambahnya.
Pembangunan masjid ini sepenuhnya dibiayai secara swadaya oleh masyarakat Desa Kaligawe Wetan serta dukungan dari para donatur dan dermawan. Semangat gotong royong dan kekompakan masyarakat menjadi faktor utama dalam merealisasikan pembangunan rumah ibadah ini.
“Alhamdulillah, masyarakat Desa Kaligawe Wetan sangat mendukung progres pembangunan ini, baik secara moril maupun materil,” kata Ustadz Ahmad Bugia.

Di sisi lain, tokoh masyarakat Desa Kaligawe Wetan, Darmawan, turut memberikan apresiasi tinggi terhadap kinerja pengurus DKM Masjid Jami Baitul Muttaqin. Ia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh masyarakat dan donatur yang telah berkontribusi demi kelancaran pembangunan.
“Saya sangat mengapresiasi usaha dari pengurus DKM. Terima kasih juga kepada masyarakat dan para donatur yang telah menyisihkan sebagian rezekinya untuk pembangunan masjid ini. Semoga menjadi amal jariyah dan ladang pahala bagi kita semua,” ujar Darmawan dengan penuh harap.
Pembangunan Masjid Jami Baitul Muttaqin ini bukan hanya menjadi simbol keimanan, tetapi juga bukti nyata semangat kebersamaan warga Kaligawe Wetan dalam membangun masa depan yang lebih baik melalui sarana ibadah yang layak dan representatif, pungkas Darmawan.
(Ade Falah)