Tangerang.swaradesaku.com. Peternakan ayam di Jalan Bayur, Desa Lebak Wangi, Kecamatan Sepatan timur, menimbulkan bau tak sedap,dan menimbulkan lalat lalat berterbangan kerumah warga sekitar, hal tersebut membuat warga Perumahan BSI protes.
Kepala Desa Jaro dan RT kemudian mendatangi tempat tersebut dan memang betul tempat tersebut ada kandang ayam yang tidak higienis sehingga banyak lalat beterbangan dan menimbulkan bau tak sedap yang menyengat hidung.
Tim awak media kemudian menanyakan terkait legalitas peternakan tersebut, kepada beberapa pegawai peternakan yang ada di tempat tersebut, mereka tidak mengetahui masalah surat ijin, ” tapi kalau ayam yang di kirim kesini sekitar 33 ribu ekor sampai 35 ribu ekor”, ucap pegawai kandang ayam.
Pantauan kami di lokasi, peternakan tersebut berskala besar dan berdiri dilahan perairan, patut diduga tidak berijin.
Kami berharap kepada Dinas (Pekerjaan Umum (PU ) dan Dinas terkait lainnya untuk menindak,, karena peternakan tersebut berdiri sudah cukup lama sekali, sehingga terjadi pembiaran, dan jika hal ini terus dibiarkan maka akan berdampak pada kesehatan masyarakat sekitar.
Kami juga melihat di sepanjang jalan pengairan terdapat bangunan di atas tanah pengairan yang patut diduga tidak berijin sehingga dampak dari bangunan tersebut terlihat kumuh dan bisa mengakibatkan banjir ketika datang hujan.
Sepanjang jalan pengairan seharusnya di peruntukan Ruang Terbuka Hijau (RTH) bukan kandang ayam atau bangunan liar (tanpa ijin).
Setelah berita ini tayang kami tim awak media akan konfirmasi ke pihak terkait dan Bupati Tangerang.
(Ddn)