• Sel. Jul 1st, 2025

Bogor.swaradesaku.com. Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan Dewan Kehormatan Partai Demokrat telah mengambil sikap dan keputusan secara tegas kepada kader yang dinilai telah berkhianat diantaranya Darmizal, Yus Sudarso, Tri Yulianto, Jhoni Allen Marbun, Syofwatilah, Moh Zaib, Ahmad Yahya ke enam kader ini secara terang benderang telah melakukan Gerakan Pengambilalihan Kepemimpinan (GPK) Partai Demokrat, telah merongrong kedaulatan, kehormatan,integritas,eksitensi serta melukai perasaan pimpinan,pengurus dan kader seluruh tanah air.

Demikian Kepala Badan Komunikasi Strategi DPP Demokrat Herzaky Mahendra Putra dalam siaran persnya yang diterima Redaksi Swaradesaku.com , Jumat (26/2).

Sementara itu, kata Herzaky mantan Ketua DPR RI dan Sekertaris Jenderal Demokrat Marzuki Alie berdasar pada rekomendasi Dewan Kehormatan telah mencabut keanggotaannya secara tetap melalui Surat Keputusan DPP Partai Demokrat. Pemecatan Marzuki Alie bersangkutan dinilai membuat pernyataan pernyataan kepada publik yang dinilai kader telah menghambat kerja politik dan perjuangan partai.

Herzaky Mahendra Putra mengatakan untuk Jhoni Alen Marbun sebagai Anggota DPR RI akan dilakukan Penggantian Antar Waktu (PAW) sesuai dengan ketentuan perundang undangan.

Pemecatan para kader ini dilakukan atas desakan dan aspirasi para Ketua DPD,DPC,kader seluruh Indonesia kepada kader yang terlibat Gerakan Pengambilalihan Kepemimpinan yang bertentangan AD/ART,pakta integritas dan kode etik partai.

Herzaky mengajak kader Demokrat melanjutkan,mewujudkan harapan rakyat, turut serta mengatasi pendemi Covid-19, pemulihan ekonomi dan bantu rakyat melawan ketidakadilan.

Yudhiestira Nugraha/Red

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *