Sukabumi.swaradesaku.com.
Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ikatan Wartawan Online (IWO) Kabupaten Sukabumi menggelar rapat terbatas (Ratas) mencapai mupakat dilaksanakan di Pantai Palabauhanratu dihadiri beberapa awak media dari online, televisi maupun cetak, Sabtu (18/4/20).
Ratas diadakan guna membahas diantaranya perkembangan media yang ada di kabupaten sukabumi saat ini .
Di lain waktu IWO DPD Kabupaten Sukabumi bersama beberapa pengurus , kembali adakan pertemuan dan membahas tentang Dampak Dari Virus Corona, Sabtu (18/4/20).
Ketua DPD IWO Kabupaten Sukabumi, Heriyadi menyampaikan banyak hikmah dibalik corona; “Semoga kita semua selalu di beri kesehatan dan kesuksesan. Mari kita ambil hikmah dari wabah bencana penyakit virus Corona ini, karna banyak hikmah dengan wabah ini, selain memperat jalinan Silahturahmi juga menjadikan kita lebih dekat dengan keluarga kita yang mungkin jarang kumpul dengan kita akibat aktivitas dan kesibukan kita,” ungkapnya.
“Saya berpesan kepada semua rekan rekan agar selalu menjaga kesehatan tubuh dan selalu semangat dalam aktivitas, karena itu sebagian dari ibadah kita dan olahraga kita sehingga tubuh kita selalu sehat. Selain itu dengan adanya permasalahan saat ini yang sebagian besar sangat membuat kita bingung para awak media dengan adanya aturan aturan yang di buat oleh pemerintah dalam memerangi Virus Covid-19 ini, saya pesan jangan jadikan putus harapan, tapi mari kita bangkit, kita berjuang, bagaimana caranya agar aturan itu tidak menjadikan beban buat kita, tapi malah menjadi penyemangat kita menjalankan tupoksi kita sebagai media,” paparnya.
Heriyadi menambahkan, selaku kontrol sosial khususnya yang ada di Sukabumi , banyak PR yang harus kita buka, banyak masalah yang terjadi di Kabupaten Sukabumi ini , asal kita jeli dan teliti. Karna kadang kebijakan yang dibuat oleh pemrintah ,selalu ada oknum yang menyalah gunakan. Karena itu, mari bersama kita mulai bergerak dan ambil sikap untuk menyikapi semua dan selalu menjaga kode etik jurnalistik, cari keakuratan dalam sebuah karya tulis, salam IWO No Hoaks No sara,” pungkasnya.
(Rusdi).